FORCLIME
Forests and Climate Change ProgrammeTechnical Cooperation (TC Module)
Select your language
Dalam rangka percepatan pelaksanaan program perhutanan sosial di Provinsi Papua, menyusul ditetapkan dan diundangkannya Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2023 tentang Perencanaan Terpadu Percepatan Pengelolaan Perhutanan Sosial, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Provinsi Papua mengadakan rapat koordinasi (Rakor) Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan Perhutanan Sosial pada tanggal 12 Desember 2023 di Kota Jayapura, Provinsi Papua. Pertemuan yang dibuka oleh Kepala Bidang Perencanaan Kehutanan Dinas KLH Provinsi Papua, Dr. Estiko Tri Wiradyo, SH. M.Si., melibatkan Seksi Wilayah III Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Maluku Papua, serta mitra pembangunan DKLH, termasuk FORCLIME. Dalam pertemuan tersebut disampaikan dua topik mengenai Perhutanan Sosial dan Pembangunan Daerah di Wilayah Papua dalam Kaitan Peraturan Presiden 28 Tahun 2023 yang disampaikan oleh Kepala Seksi Wilayah III BPSKL Maluku Papua, Bapak Nelson Kaimana, S.Hut., M.Si., selain itu, juga dipresentasikan topik mengenai Kebijakan Pembangunan Kehutanan Berkelanjutan di Provinsi Papua yang disampaikan oleh Bapak Ridwan Admojo dari DKLH Provinsi Papua.
Tindak lanjut kegiatan ini adalah pertemuan untuk menyiapkan konsep surat keputusan gubernur tentang Pokja Percepatan Perhutanan Sosial (PPS) Provinsi Papua serta menyusun rencana kerjanya.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Anna Manyakori, Advisor pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Provinsi Papua
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, Pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Tanah Papua
Dalam rangka mendorong pengelolaan hutan lestari dengan kerangka pemberdayaan ekonomi yang terarah, Balai Taman Nasional Wasur, didukung FORCLIME, menyelenggarakan Pekan Promosi Budidaya Anggrek Endemik Wasur pada tanggal 8 – 9 Desember 2023 di Kampung Wasur, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Tujuan penyelenggaraan Pekan Promosi Anggrek Wasur selain mempromosikan tanaman anggrek budidaya yang dikembangkan oleh Komunitas Bualas sebagai hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang mempunyai nilai jual tinggi dalam mendukung peningkatan perekonomian keluarga, juga untuk mendukung pertukaran pengetahuan pengembangan budidaya anggrek dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat adat di Kawasan Taman Nasional Wasur.
Pekan Promosi Anggrek ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan anggrek merauke, namun juga menjadi media komunikasi untuk membahas berbagai peluang dan tantangan dalam upaya melestarikan anggrek sebagai tanaman yang memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat yang telah lama menggeluti usaha ini, yaitu Komunitas Bualas. Diskusi tersebut diadakan pada hari pertama, dengan menampilkan pembicara bapak Yarman, S.Hut., M.P selaku Kepala Balai Taman Nasional Wasur, dengan topik Pentingnya Menjaga Kelestarian Anggrek Wasur. Selain itu bapak Benhur Rentandantu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Merauke, yang menyampaikan tema Peluang Ekonomi Anggrek Wasur sebagai Destinasi Wisata. Hasil dari diskusi tersebut adalah:
1. Pengelolaan anggrek sebagai potensi ekonomi bagi masyarakat di Kampung Wasur tetap dapat diupayakan melalui perizinan pada Zona Khusus Taman Nasional,
2. Upaya promosi tanaman anggrek dilakukan dengan melihat peluang pasar yang saat ini cukup tinggi,
3. Upaya pemanfaatan tanaman anggrek untuk meningkatkan ekonomi pada kawasan konservasi dilakukan sesuai tata cara perizinan yang berlaku agar kelestariannya dapat terjaga.
Melalui kegiatan Pekan Promosi Budidaya Anggrek Wasur diharapkan meningkatkan pendapatan masyarakat lokal dari hasi budidaya. Selain itu, meningkatkan minat dan pemahaman masyarakat Merauke dalam menjaga dan melestarikan tumbuhan di kawasan Taman Nasional Wasur.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Rut M Ohoiwutun, Advisor Junior bidang hutan kemasyarakatan dan hutan adat, Papua
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Tanah Papua
Dalam rangka penyempurnaan dokumen Rencana Pengelolaan Hutan Jangka Panjang (RPHJP) Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Lintas Sarmi-Memberamo dan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Biak Numfor, Balai Pengelolaan Hutan Lestari (BPHL) Wilayah XV Papua mengadakan konsultasi publik pada tanggal 11 Desember 2023. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rapat Percepatan Penyusunan RPHJP pada KPH Lingkup Provinsi Papua yang telah dilakukan pada bulan November 2023. Pertemuan yang dibuka oleh Kepala BPHL Wilayah XV Papua, Safrudin Jen, S.Hut., MM., dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua, Kepala Seksi Wilayah III Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan, Lembaga Masyarakat Adat Sarmi, PT. BBU (Bina Balantak Utama), FORCLIME, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam di Provinsi Papua.
Hasil dari konsultasi publik ini akan melengkapi dokumen RPHJP dari KPHP Lintas Sarmi-Memberamo dan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Biak Numfor, yang kemudian akan dikirimkan ke Sistem Informasi RPHJP Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Anna Manyakori, Advisor pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Provinsi Papua
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, Pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Tanah Papua
Didukung oleh: | |